PENERAPAN KONSEP KAIZEN DENGAN METODE PDCA DALAM UPAYA MENURUNKAN CACAT KOMPONEN GEAR COMP STARTER REDUCTION PADA PROSES WELDING DI PT DIAMETRAL INVOLUTE

Mulyawan, Aldio Rizky (2018) PENERAPAN KONSEP KAIZEN DENGAN METODE PDCA DALAM UPAYA MENURUNKAN CACAT KOMPONEN GEAR COMP STARTER REDUCTION PADA PROSES WELDING DI PT DIAMETRAL INVOLUTE. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

Text 1111089 - ALDIO RIZKY M.pdf Download (1MB)

Abstract

Produk dengan kualitas tinggi merupakan indikator dalam keberhasilan dari proses produksi, karena kualitas merupakan tolak ukur konsumen untuk memilih sebuah produk. Kualitas juga merupakan indikator penting untuk perusahaan, agar perusahaan dapat bertahan di dunia industri. Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas terus menerus dengan melakukan pengendalian kualitas terhadap permasalahan produksi yang kerap kali terjadi. PT Diametral Involute menerapkan sistem perbaikan secara terus-menerus guna menghasilkan produk yang sesuai dengan spesifikasi dan harapan pelanggan. PT Diametral Involute merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur untuk menghasilkan Gear motor. PT Diametral Involute di dalam pembuatan komponen gears dan mechanical parts menerima pesanan dari beberapa pelanggan. Bahan baku yang digunakan oleh PT Diametral Involute dibagi menjadi dua jenis menurut cara pembuatan materialnya yaitu forging, casting dan raw bar. Tipe produk yang di teliti adalah Gear Comp Starter Reduction yang dipesan oleh PT Astra Honda Motor. Gears tersebut diproduksi oleh PT Diametral Involute yang mempunyai kapasitas 4000 unit/bulan. Dalam pembuatan Gear Comp Starter Reduction masih terjadi banyak cacat yang mempunyai tiga jenis cacat yaitu cacat welding, cacat gigi cacat A, gigi cacat B. Cacat welding merupakan penyumbang cacat dominan untuk Gear Comp Starter Reduction. Untuk menurunkan jumlah cacat dominan yang menimbulkan pemborosan bagi perusahaan, dilakukannya penentuan jenis cacat yang paling dominan pada komponen Gear Comp Starter Reduction, menentukan faktorfaktor yang mempengaruhi terjadinya cacat dominan dan menentukan hasil dari penerapan konsep Kaizen dan Metode PDCA sebagai tools. Berdasarkan data hasil penerapan konsep Kaizen dan Metode PDCA sebelum dilakukan penerapan, jumlah cacat Gear Comp Starter Reduction 206 unit dari total produksi 3.990 unit. Setelah dilakukan perbaikan jumlah cacat Gear Comp Starter Reduction 16 unit dari total produksi 3.924 unit. Berdasarkan data diatas penerapan konsep Kaizen dan Metode PDCA berhasil dilakukan dan tepat sasaran. Kata kunci: Proses Welding, Gear Comp Starter Reduction, Konsep Kaizen dan Metode PDCA, Kualitas

Actions (login required)

View Item