Analisis Potensi Kebangkrutan 3 Perusahaan Pada Sektor Industri (Otomotif, Tekstil, Makanan dan Minuman) di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score

Yulianti, Erina (2021) Analisis Potensi Kebangkrutan 3 Perusahaan Pada Sektor Industri (Otomotif, Tekstil, Makanan dan Minuman) di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1717022_Erina Yulianti_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (53kB)
[img] Text
1717022_Erina Yulianti_TugasAkhir.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
1717022_Erina Yulianti_HasCekPlagiasi.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Pada saat ini Pandemi Covid-19 telah melanda Dunia salah satunya Indonesia, Adanya wabah virus Corona di Indonesia mempunyai pengaruh besar terhadap kondisi perekonomian. yang dimana dapat mengganggu pertumbuhan ekonomi yang nantinya bisa menyebabkan kebangkrutan. Akibat dari Pandemi Covid-19 berbagai perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) mayoritas terjadi pelemahan harga saham. Maka dari itu perusahaan harus sedini mungkin melakukan berbagai analisis, terutama analisis menyangkut kebangkrutan perusahaan. Pada penelitian ini penulis menggunakan salah satu metode analisis yang biasa digunakan yaitu metode Altman Z-Score Model Awal. Untuk perhitungan Altman Z-Score ini ada 5 (Lima) Rasio yaitu : Rasio Modal kerja terhadap Total Aktiva (X1), Rasio Laba ditahan terhadap Total Aktiva (X2), Rasio Laba sebelum Bunga dan Pajak terhadap Total Aktiva (X3), Rasio Nilai Pasar Saham terhadap Total Hutang (X4), dan Rasio Penjualan terhadap Total Aktiva (X5)Analisis ini menggunakan 3 (tiga) perusahaan yang sudah Listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdiri dari masing- masing sektor, yaitu sektor otomotif PT. Astra Otoparts Tbk (AUTO), sektor Tekstil PT. Pan Brother Tbk (PBRX), sektor makanan dan minuman PT. Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Data yang digunakan adalah data sekunder, berupa Laporan Keuangan Tahun 2019-2020 yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Hasil dari penelitian ini menunjukkan dari ke-3 (tiga) perusahaan terdapat 1 (satu) perusahaan yang dikategorikan mengalami Zona Abu-abu (Grey Area) yaitu sektor industri makanan dan minuman PT. Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) karena nilai Z-score yang dimiliki perusahaan tersebut yaitu 1,9490 (tahun 2019) dan (tahun 2020) sebesar 1,8591 yang berarti nilai Z-Score PT. Indofood Sukses Makmur Tbk berada pada 2,99 ≤ Z ≤ 1,81. Kata Kunci : Pandemi Covid 19, Pertumbuhan ekonomi, Kebangkrutan, Altman Z-Score, Bursa Efek Indonesia (BEI), Sektor Industri

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pandemi Covid 19, Pertumbuhan ekonomi, Kebangkrutan, Altman Z-Score, Bursa Efek Indonesia (BEI), Sektor Industri
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
H Social Sciences > HG Finance
Depositing User: Taufiqurrahman Muslih
Date Deposited: 02 Feb 2023 11:33
Last Modified: 02 Feb 2023 11:33
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/370

Actions (login required)

View Item View Item