Minimasi Pemborosan Pada Proses Produksi Bar R/L P Step Tipe K25 Melalui Metode Value Stream Mapping Di PT Mada Wikri Tunggal Plant 1

Septianty, Fania Hanifa (2021) Minimasi Pemborosan Pada Proses Produksi Bar R/L P Step Tipe K25 Melalui Metode Value Stream Mapping Di PT Mada Wikri Tunggal Plant 1. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

	Text 1117038_Fania Hanifa Septianty_Abstrak.pdf - Accepted Version Download (184kB)
	Text 1117038_Fania Hanifa Septianty_Tugas Akhir.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy
	Text 1117038_Fania Hanifa Septianty_HasCek Plagiasi.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (27MB) | Request a copy

Abstract

PT Mada Wikri Tunggal merupakan perusahaan yang bergerak pada pembuatan produk metal dan plastik komponen penyusun kendaraan bermotor industri otomotif. PT Mada Wikri Tunggal memiliki tiga (3) Plant dimana Plant 1 proses produksi utamanya adalah stamping press untuk metal komponen, Plant 2 dan Plant 3 proses produksi utamanya adalah Injection untuk plastik komponen. Ditemukan kendala pada salah satu part yang diproduksi oleh PT Mada Wikri Tunggal Plant 1 yaitu part Bar R/L P Step Tipe K25. Beberapa bulan terakhir permintaan atas komponen Bar R/L P Step Tipe K25 cukup meningkat sebesar 50%, tetapi hal itu tidak berkesinambungan dengan proses produksi komponen tersebut dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Kendala dalam pemenuhan permintaan konsumen disebabkan terdapat aktivitas pemborosan atau kegiatan yang tidak memberikan nilai tambah (NVA) yang terjadi pada stasiun kerja Assy Press serta pemborosan pada aktivitas transportasi, mengakibatkan production lead time memakan waktu yang cukup lama. Upaya untuk mencapai pemenuhan kebutuhan konsumen, maka salah satu pendekatan yang dilakukan adalah dengan menerapkan metode Value Stream Mapping (VSM) dengan bantuan Value Stream Analysis Tool (VALSAT) untuk mengidentifikasi adanya pemborosan (waste). Nilai production lead time pada current state value stream mapping sebesar 247,40 detik dengan Process Cycle Efficiency (PCE) 40,86%. Nilai production lead tim pada future state value stream mapping sebesar 223,03 detik dengan Process Cycle Efficiency (PCE) 45,66%. Setelah dilakukan usulan tindakan perbaikan, maka pada nilai production lead time mengalami penurunan sebesar 24,37 detik dengan peningkatan nilai PCE 4,80%. Kata Kunci : Value Stream Mapping, CSVSM, FSVSM, Production Lead Time, PCE.

Actions (login required)

View Item