Penurunan Lead Time dengan Menggunakan Metode Value Stream Mapping dan Waste Assessment Model Pada Perakitan Jok Penumpang Divisi Finishing di PT Laksana Bus Manufaktur

Wirasatria, Ahlandika (2025) Penurunan Lead Time dengan Menggunakan Metode Value Stream Mapping dan Waste Assessment Model Pada Perakitan Jok Penumpang Divisi Finishing di PT Laksana Bus Manufaktur. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1121045_Ahlandika Wirasatria_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (227kB)
[img] Text
1121045_Ahlandika Wirasatria_TA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
1121045_Ahlandika Wirasatria_Turnitin.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (20MB)
[img] Text
1121045_Ahlandika Wirasatria_Dapus.pdf - Bibliography

Download (140kB)

Abstract

PT Laksana Bus Manufaktur merupakan perusahaan karoseri yang bergerak di bidang pembuatan bus. Masih ditemukan aktivitas pemborosan (waste) yang tidak memberikan nilai tambah terhadap produk, sehingga menyebabkan peningkatan lead time dan menurunkan efisiensi proses. Salah satu permasalahan utama terdapat pada proses perakitan jok penumpang di SK 4 Line C divisi finishing. Perusahaan telah menetapkan target produksi sebesar 2 unit per hari, namun kondisi aktual hanya mendapat 1,29 unit per hari menunjukkan total lead time mencapai 543,03 menit per unit dengan nilai Process Cycle Efficiency (PCE) sebesar 51,64%. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumber pemborosan dan menurunkan lead time pada proses perakitan jok penumpang yang terdiri dari 22 pasang jok per unit bus melalui penerapan konsep Lean Manufacturing. Metode yang digunakan meliputi pengukuran waktu siklus yang dikonversi menjadi waktu baku, pembuatan Value Stream Mapping (VSM) untuk menggambarkan aliran proses, serta penerapan Waste Assessment Model (WAM) untuk menentukan tingkat keterkaitan waste tertinggi. Berdasarkan hasil analisis, waste tertinggi terdapat pada kategori transportation dengan nilai sebesar 18,37%. Analisis akar permasalahan dilakukan menggunakan Process Activity Mapping (PAM) yang dipilih melalui Value Stream Analysis Tools (VALSAT), dan ditemukan pemborosan terjadi pada aktivitas pengambilan serta pengantaran jok dari area penyimpanan dekat SK 8 Line B ke SK 4 Line C, serta aktivitas pengaturan posisi jok yang berulang akibat terbentur operator saat pemasangan. Berdasarkan hasil analisis 5W+1H, rekomendasi utama perbaikan adalah pemindahan proses perakitan ke area SK 8 Line B. Implementasi perbaikan tersebut berhasil menurunkan lead time menjadi 456,67 menit per unit dan meningkatkan nilai PCE menjadi 61,88%, dengan peningkatan efisiensi sebesar 10,24% Kata kunci: Lean Manufacturing, Value Stream Mapping, Waste Assesment Model, Value Stream Analysis Tools, Process Cycle Eficiency, Process Activity Mapping, Waste

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Teknik Industri Otomotif
Teknik Industri Otomotif
Depositing User: Unnamed user with username admin_perpus
Date Deposited: 24 Nov 2025 04:13
Last Modified: 24 Nov 2025 04:13
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1592

Actions (login required)

View Item View Item