Relayout Fasilitas Lini Produksi Menggunakan Metode Systematic Layout Planning Untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi Di PT Komatsu Indonesia Cylinder Reman Cibitung Plant

Arzaky, Mochammad (2024) Relayout Fasilitas Lini Produksi Menggunakan Metode Systematic Layout Planning Untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi Di PT Komatsu Indonesia Cylinder Reman Cibitung Plant. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

	Text 1221010_Mochammad Arzaky_Abstrak.pdf - Accepted Version Download (243kB)
	Text 1221010_Mochammad Arzaky_TA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text 1221010_Mochammad Arzaky_Turnitin.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (12MB)
	Text 1221010_Mochammad Arzaky_Dapus.pdf - Bibliography Download (150kB)

Abstract

Cylinder Reman adalah salah satu pabrik dari PT Komatsu Indonesia di Kawasan Industri MM2100 Cibitung, yang memproduksi silinder hidrolik reman dan first fit untuk unit alat berat Komatsu. Salah satu produk silinder first fit yang dibuat Cylinder Reman adalah silinder unit alat berat Hydraulic Dump Truck HD785-7 untuk kebutuhan pabrik perakitan di Cakung Cilincing. Data marketing menunjukkan adanya kenaikan permintaan bulanan unit alat berat Hydraulic Dump Truck HD785-7 dari 35unit menjadi 50unit, atau naik sebanyak 15unit (43%). Masalah yang ada saat ini di Cylinder Reman adalah perencanaan dan penataan fasilitas pada lini produksi yang masih kurang optimal. Beberapa mesin sudah mengalami overload untuk memenuhi jumlah permintaan yang ada saat ini. Selain itu, penataan fasilitas pada lini produksi masih kurang baik sehingga jarak material handling cukup panjang. Jarak material handling yang panjang juga disebabkan oleh adanya beberapa proses yang mengalami backtracking. Salah satu metode yang bisa digunakan dalam mengatasi masalah tersebut adalah Systematic Layout Planning (SLP), agar dapat ditentukan kebutuhan mesin dan fasilitas serta layout yang paling optimal. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah: layout awal, permintaan produksi, bill of material, urutan proses, waktu dan biaya proses, mesin dan fasilitas, waktu kerja. Berdasarkan analisis kebutuhan mesin dibutuhkan penambahan mesin pada lini produksi dari saat ini sebanyak 20 mesin menjadi 23 mesin. Kapasitas produksi silinder hidrolik per bulan dapat naik dari 179unit menjadi 256unit atau naik sebanyak 77unit (43%). Hasil analisis kebutuhan luas lantai menghasilkan kebutuhan luas lantai 3.115meter2 dari luas lantai saat ini 3.746meter2 atau utilisasi luas lantai sebesar 99%. Layout rancangan penelitian dapat meminimasi jarak material handling dari 3.607meter menjadi 2.519meter atau turun sebesar 1.088meter tiap lot produk dan meminimasi material handling cost sebesar Rp. 17.140.200 per tahun. Kata kunci: relayout, tata letak fasilitas, Systematic Layout Planning (SLP), silinder hidrolik, alat berat, Cylinder Reman, first fit, remanufacturing

Actions (login required)

View Item