IMPLEMENTASI METODE ERGONOMIC SMED UNTUK MEMINIMASI WAKTU SETUP MESIN PRESS FORMING DAN WATERJET DI LINE ER 01 PT XYZ

Aminudin, Muhammad (2025) IMPLEMENTASI METODE ERGONOMIC SMED UNTUK MEMINIMASI WAKTU SETUP MESIN PRESS FORMING DAN WATERJET DI LINE ER 01 PT XYZ. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1121040_Muhammad Aminudin_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (33kB)
[img] Text
1121040_Muhammad Aminudin_TA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[img] Text
1121040_Muhammad Aminudin_Turnitin.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (25MB)
[img] Text
1121040_Muhammad Aminudin_Dapus.pdf - Bibliography

Download (176kB)

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan manufaktur komponen otomotif yang menghadapi permasalahan waktu setup melebihi batas standar waktu yang ditetapkan oleh manajemen sebesar 38 menit, sehingga berdampak pada kurang optimalnya output produksi headlining. Berdasarkan data historis waktu setup line ER 01 selama empat bulan sebelumnya, rata-rata waktu setup tercatat 48,05 menit. Selain menurunkan output produksi, hasil pengamatan di lapangan juga mengindikasikan adanya risiko ergonomi pada tenaga kerja selama proses setup. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi waktu setup sekaligus menurunkan tingkat risiko ergonomi melalui penerapan metode Ergonomic Single Minute Exchange of Dies (ESMED). Tahapan penelitian meliputi pencatatan aktivitas setup, analisis ergonomi awal menggunakan Nordic Body Map (NBM) dan Rapid Entire Body Assessment (REBA), pemisahan internal dan eksternal setup, konversi internal setup menjadi eksternal, optimalisasi metode kerja, serta evaluasi ergonomi setelah perbaikan menggunakan REBA. Hasil penerapan menunjukkan waktu setup berhasil diminimalkan menjadi 25,98 menit pada mesin press forming dan 24,95 menit pada mesin waterjet. Dari sisi ergonomi, hasil NBM awal menunjukkan bahwa MP 3, 4, 5, dan 6 memiliki total skor keluhan individu pada kategori tinggi, sehingga dijadikan dasar pemilihan elemen kegiatan kritis untuk dianalisis lebih lanjut menggunakan REBA. Evaluasi REBA awal menunjukkan risiko tinggi, misalnya pada kegiatan pengenduran dan pengencangan baut mold (skor 9, kategori tinggi) dan perpindahan cartridge dari dolly ke rak telusuran (skor 11, kategori sangat tinggi). Setelah dilakukan perbaikan, evaluasi REBA memperlihatkan penurunan risiko signifikan, yaitu pengenduran dan pengencangan baut mold menjadi kategori rendah (skor 2) dan perpindahan cartridge menjadi kategori sedang (skor 5). Kemudian, penurunan waktu setup dari 46,54 menit menjadi 25,98 menit di line ER 01 juga berdampak positif terhadap peningkatan output produksi sebesar 33 unit per bulan serta efisiensi biaya hingga Rp16.500.000. Kata kunci: Manufaktur, Waktu Setup, ESMED

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Teknik Industri Otomotif
Teknik Industri Otomotif
Depositing User: Whisnu Dwi Prasetiyo
Date Deposited: 24 Sep 2025 03:47
Last Modified: 24 Sep 2025 03:47
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1456

Actions (login required)

View Item View Item