Analisis Perencanaan Laba dengan Metode Break Event Point pada CV Noer Seat

Syahroni, Syahroni (2018) Analisis Perencanaan Laba dengan Metode Break Event Point pada CV Noer Seat. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1814026 - Syahroni.pdf

Download (11MB)

Abstract

Perusahaan CV Noer Seat adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri komponan otomotif yang memproduksi jok custom sepeda motor, terletak di jalan raya Hankam no.55 Ujung Aspal Pondok Gede Jakarta Timur. CV Noer seat memiliki 2 jenis produk yang diproduksi yaitu jok matic besar dan jok matic kecil. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah melakukan penjualan terus menerus namun tidak mengetahui pada titik volume penjualan berupa mulai memperoleh laba dan pada tingkat penjualan berapa supaya tercapai tingkat laba yang direncanakan. Tujuan penelitian ini diharapkan perusahaan dapat menerapkan konsep analisis break even point ini dengan baik, agar dapat tercapai tingkat laba yang direncanakan dengan melakukan penetapan target penjualan disetiap tahunnya. Analisis break even point adalah suatu teknik analisis untuk mempelajari hubungan antara biaya tetap, biaya variabel, dan volume penjualan. Dengan menggunakan rumus penentuan penjualan minimal untuk mendapatkan keuntungan yang direncanakan sebesar Rp. 494.340.495 atau kenaikan 15% dari tahun 2018, maka perlua dibuat perencanaan di tahun 2019, maka dapat diketahui tingkat break even point tahun 2019 Rp, 174.296.029, dengan margin of safety 83,63% dan pada tahun 2019 perusahaan merencanakan adanya kenaikan laba sebesar 15% dari tahun sebelumnya maka penjualan minimal yang harus dicapai sebagai berikut: 1) jok matic besar: dengan perncanaan laba Rp. 224.035.112 penjualan minimal yang harus dicapai sebesar Rp.482.673.012 atau dalam tingkat produksi sebesar 402 unit. 2) jok matic kecil dengan perencanaan laba Rp. 270.305.383 penjualan minimal yang harus dicapai sebesar RP. 582.360.112 atau dalam tingkat produksi sebesar 832 unit. Dimana batas aman terhadap volume penjualan perusahaan tidak boleh turun lebih dari 83,63% dari penjualan yang direncanakan agar perusahaan tidak mengalami kerugian. Kata Kunci : Biaya tetap, biaya variabel, Break Even Point, Margin of safety, Penjualan minimal

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Biaya tetap, biaya variabel, Break Even Point, Margin of safety, Penjualan minimal
Subjects: Administrasi Bisnis Otomotif
Depositing User: Nur Halimah
Date Deposited: 09 Apr 2025 07:16
Last Modified: 09 Apr 2025 07:16
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1224

Actions (login required)

View Item View Item