Fadlurochman, Muhammad (2024) Minimasi Waste Pada Proses Penanganan Material Dengan Metode Value Stream Mapping Di Plant 1 PT Mada Wikri Tunggal. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.
Text
1120039_Muhammad Fadlurochman_Abstrak.pdf - Accepted Version Download (13kB) |
|
Text
1120039_Muhammad Fadlurochman_TA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
1120039_Muhammad Fadlurochman_Turnitin.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
1120039_Muhammad Fadlurochman_Dapus.pdf - Bibliography Download (137kB) |
Abstract
PT Mada Wikri Tunggal merupakan salah satu industri manufaktur yang bergerak di industri komponen otomotif berbasis metal dan polimer. Proses penanganan material saat ini masih ada kendala lain yang terjadi disebabkan oleh waste. Metode Value Stream Mapping (VSM) digunakan untuk melakukan identifikasi waste, menganalisa waste, kemudian mencari solusi untuk melakukan usulan perbaikan untuk mengurangi waste yang terjadi. Metode yang digunakan untuk menyederhanakan proses identifikasi waste dan pembobotannya, digunakan Waste Assesment Model (WAM). Hasil dari metode WAM berupa bobot dari masing-masing waste digunakan sebagai penentu penggunaan tools pada VALSAT. Pada penelitian ini tools VALSAT yang digunakan merupakan Process Activity Mapping dan Supply Chain Response Matrix. Hasil dari WAM ditemukan waste dominan Inventory 20%, Transportation 19%, Waiting 16%, Overproduction 15%, Motion 12%, Defect 10% dan Process 7%. Pada tahap penggunaan tools VALSAT dan analisis current value stream mapping diketahui lead time sebesar 75.31 menit, dengan Process Cycle Efficiency 47,6%. Days physical stock area penyimpanan sebanyak 1.17 hari, area proses produksi 1.06 hari dan area penyimpanan produk jadi sebanyak 0.86 hari. Permasalahan yang terjadi pada proses penyimpanan dan supply material dilakukan analisis dengan bantuan diagram tulang ikan untuk mengetahui penyebab utama permasalahan. Pada tahap rencana perbaikan diperoleh usulan perbaikan dengan bantuan tools 5W+1H untuk mereduksi penyebab utama waste yang terjadi pada proses penanganan material. Hasil dari implementasi perbaikan didapatkan bahwa nilai utilisasi ruang penyimpanan sebelum perbaikan adalah 105% berkurang 5% menjadi 100% setelah perbaikan dilakukan dan 4 aktivitas non value added (NVA) sudah dihilangkan sehingga total aktivitas setelah perbaikan menjadi 23 aktivitas, lead time setelah perbaikan berkurang sebesar 11,54 menit menjadi 63,77 menit, Process Cycle Effeciency (PCE) meningkat sebesar 8,6% menjadi 56,2%. Kata Kunci : Lean Manufacturing, Value Stream Mapping, Value Stream Analysis Tools, Waste Assesment Model.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Teknik Industri Otomotif |
Depositing User: | Whisnu Dwi Prasetiyo |
Date Deposited: | 13 Jan 2025 07:25 |
Last Modified: | 13 Jan 2025 07:25 |
URI: | http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1091 |
Actions (login required)
View Item |