Sayyidina, Haidar (2024) Pengaruh Konsentrasi Silver Nitrate (AgNO3¬) Terhadap Ukuran Silver Nanoparticles (AgNPs) Menggunakan Kulit Ari Jengkol (Pithecellobium jiringa) Sebagai Bioreduktor Dengan Iradiasi Microwave Konvensional. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.
Text
1520027_Haidar Sayyidina_Abstrak.pdf - Accepted Version Download (217kB) |
|
Text
1520027_Haidar Sayyidina_TA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
1520027_Haidar Sayyidina_Turnitin.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
1520027_Haidar Sayyidina_Dapus.pdf - Bibliography Download (201kB) |
Abstract
Silver nanoparticles (AgNPs) merupakan nanopartikel logam yang memiliki banyak manfaat di bidang industri salah satunya sebagai antimikroba. Berdasarkan sifat higienitasnya, AgNPs memiliki peluang yang tinggi untuk digunakan sebagai pelapis interior mobil pada komponen otomotif. Ekstrak kulit ari Pithecellobium jiringa (P. jiringa) memiliki senyawa fitokimia seperti saponin, fenolik, flavonoid, terpenoid, dan tanin yang dapat berperan sebagai bioreduktor untuk menghasilkan AgNPs. Penelitian ini menggunakan iradiasi microwave konvensional karena telah terbukti dapat mempercepat reaksi sintesis dan menghasilkan distribusi ukuran yang seragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu optimum iradiasi microwave dan pengaruh konsentrasi AgNO3 terhadap ukuran AgNPs yang disintesis menggunakan bioreduktor ekstrak P. jiringa. Perbandingan volume ekstrak kulit ari P. jiringa dan AgNO3 adalah 3:7 dilakukan sintesis menggunakan bantuan iradiasi microwave dengan daya 100 Watt serta variasi waktu 8, 10, 12, 14, 16, dan 18 menit. Karakterisasi AgNPs dilakukan dengan Particle Size Analysis (PSA) dan spektrofotometer UV-Visible (UV-Vis). Hasil karakterisasi PSA didapatkan AgNPs ukuran terkecil yaitu 96,9 nm dengan waktu iradiasi microwave optimum 14 menit pada konsentrasi AgNO3 1 mM. Hasil karakterisasi UV-Vis menunjukkan keberadaan AgNPs di seluruh sampel dalam rentang 400-500 nm, dengan puncak tertinggi 410 nm dan absorbansi mencapai 3,716 pada konsentrasi AgNO3 3 mM. Hasil penelitian ini mendukung temuan sebelumnya bahwa distribusi ukuran partikel AgNPs sangat dipengaruhi oleh waktu iradiasi microwave serta konsentrasi larutan AgNO3. Kata kunci: Silver nanoparticles, kulit ari Pithecellobium jiringa, bioreduktor, iradiasi microwave
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Teknik Kimia Polimer |
Depositing User: | Whisnu Dwi Prasetiyo |
Date Deposited: | 13 Nov 2024 04:01 |
Last Modified: | 13 Nov 2024 04:01 |
URI: | http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1069 |
Actions (login required)
View Item |