Pengaruh Penambahan Cangkang Biji Jarak Dengan Perlakuan Alkalisasi Terhadap Laju Alir, Temperatur Leleh, Dan Derajat Kristalinitas Komposit Berbasis Polipropilena Daur Ulang

Sembiring, Enjelika Br (2024) Pengaruh Penambahan Cangkang Biji Jarak Dengan Perlakuan Alkalisasi Terhadap Laju Alir, Temperatur Leleh, Dan Derajat Kristalinitas Komposit Berbasis Polipropilena Daur Ulang. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1520023_Enjelika Br Sembiring_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (143kB)
[img] Text
1520023_Enjelika Br Sembiring_TA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] Text
1520023_Enjelika Br Sembiring_Turnitin.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
1520023_Enjelika Br Sembiring_Dapus.pdf - Bibliography

Download (176kB)

Abstract

Jenis sampah plastik terbanyak di Indonesia adalah polipropilena. Sifat plastik polipropilena akan menurun apabila diproses kembali. Penambahan cangkang biji jarak (CBJ) sebagai bahan pengisi pada pembuatan komposit berbasis polipropilena daur ulang (PPdu) diharapkan dapat meningkatkan sifat termal. Hal ini karena cangkang biji jarak memiliki kandungan selulosa yang memberikan dampak pada komposit menjadi kuat dan tahan terhadap deformasi. CBJ memiliki kandungan selulosa yang dapat memberikan pengaruh pada laju alir, temperatur leleh, dan derajat kristalinitas pada komposit. Perbandingan variasi PPdu dan CBJ yang digunakan yaitu 100%:0%, 95%:5%, 90%:10%, 85%:15%, dan 80%:20%. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penambahan CBJ dengan perlakuan alkalisasi terhadap laju alir, temperatur leleh, dan derajat kristalinitas. Perlakuan alkalisasi menggunakan NaOH 20% untuk meningkatkan adhesi dan memberikan dampak kompatibilitas. Metode pembuatan komposit PPdu/CBJ adalah ekstrusi yang menggunakan mesin compounder. Pengujian komposit terdiri dari gugus fungsi menggunakan FTIR, laju alir menggunakan alat MFI. Pengujian temperatur leleh dan derajat kristalinitas menggunakan DSC. Hasil FTIR menunjukkan berkurangnya lignin dan hemiselulosa terlihat dari menurunnya intensitas pada panjang gelombang 1620,88cm-1 yang merupakan gugus fungsi C=C dan panjang gelombang 1790,58cm-1 pada gugus fungsi C=O. Hasil karakterisasi MFI mengalami penurunan seiring penambahan persentase CBJ. Komposit PPdu/CBJ 20% memiliki nilai laju alir paling rendah yaitu 14,55 g/10 min. Temperatur leleh pada komposit PPdu/CBJ tidak terjadi perubahan yang signifikan. Berbeda dengan derajat kristalinitas yang mengalami kenaikan pada penambahan CBJ 15% yaitu sebesar 33,90%. Kata kunci: Polipropilena daur ulang, cangkang biji jarak, alkalisasi, FTIR, MFI, dan DSC

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Teknik Kimia Polimer
Depositing User: Whisnu Dwi Prasetiyo
Date Deposited: 05 Oct 2024 02:51
Last Modified: 05 Oct 2024 02:51
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/1039

Actions (login required)

View Item View Item