Pengaruh Penambahan Maleic Anhydride pada Komposit HDPE dengan Reinforcement Limbah Ampas Kopi Melalui Delignifikasi Organosolve Terhadap Kuat Tarik dan Kristalinitas

Maulana, Muhammad Iqbaal (2023) Pengaruh Penambahan Maleic Anhydride pada Komposit HDPE dengan Reinforcement Limbah Ampas Kopi Melalui Delignifikasi Organosolve Terhadap Kuat Tarik dan Kristalinitas. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1519027_Muhammad Iqbaal Maulana_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (95kB)
[img] Text
1519027_Muhammad Iqbaal Maulana_TA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
1519027_Muhammad Iqbaal Maulana_Turnitin.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (671kB) | Request a copy
[img] Text
1519027_Muhammad Iqbaal Maulana_Dapus.pdf - Bibliography

Download (130kB)

Abstract

Pengembangan ilmu pengetahuan dan ilmu teknologi diperlukan dalam pengelolaan limbah organik dan non organik yang semakin meningkat. Limbah ampas kopi (LAK) merupakan salah satu limbah organik yang dapat digunakan sebagai reinforcement komposit. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan komposit dengan matriks High Density Polyethylene (HDPE) dan reinforcement LAK. Dalam pembuatan komposit agar material kompatibel, maka ditambahkan coupling agent Maleic Anhydride (MA). Penambahan MA pada komposit bertujuan untuk mendapatkan sifat mekanik dan sifat termal terbaik. Gugus anhidrat pada MA yang reaktif dapat bereaksi dengan matriks dan reinforcement. Komposisi perbandingan persentase bahan HDPE:LAK:MA divariasikan pada 85:15:0%wt; 83:15:2%wt; 82:15:4%wt; dan 77:15:8%wt. Preparasi terlebih dahulu dilakukan pada LAK dengan delignifikasi organosolve untuk menghilangkan kadar lignin dan zat lainnya menggunakan etanol 40% (v/v) pada suhu 50˚C selama 2 jam. Pemrosesan pembuatan pelet kompon menggunakan alat compounder agar persebaran komposisi material lebih merata, kemudian lembaran komposit dibuat menggunakan Manual Forming Machine (MFM) pada suhu 160˚C dengan tekanan 350kgf.cm-2 selama 25 menit. Pengujian pada penelitian ini meliputi pengujian kuat tarik menggunakan Universal Testing Machine dan pengujian sifat termal menggunakan Differential Scanning Calorimetry. Hasil penelitian menunjukan penambahan MA pada komposit menurunkan kuat tarik dengan kuat tarik tertinggi didapatkan tanpa penambahan MA sebesar 10,35 MPa. Namun, nilai kristalinitas komposit meningkat dengan kristalinitas tertinggi pada penambahan MA 4% sebesar 61,0% dan nilai entalpi 178,5 J/g. Penambahan MA belum mampu menjadi agen pengikat pada komposit HDPE/LAK. Komposisi dan distribusi MA mempengaruhi kuat tarik dan kristalinitas pada komposit karena berat molekul yang rendah dan sifat mekanik yang buruk. Kata kunci: limbah ampas kopi, HDPE, maleic anhydride, komposit, organosolve

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: limbah ampas kopi, HDPE, maleic anhydride, komposit, organosolve
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Teknik Kimia Polimer
T Technology > TP Chemical technology
Depositing User: Taufiqurrahman Muslih
Date Deposited: 17 Jan 2024 07:15
Last Modified: 17 Jan 2024 07:15
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/777

Actions (login required)

View Item View Item