Pengaruh Penambahan PP-g-MA pada Komposit Polipropilena (PP) Daur Ulang/Serbuk Kayu Jati terhadap Titik Leleh, Kristalinitas, dan Kuat Impak

Arman, Salsabila (2023) Pengaruh Penambahan PP-g-MA pada Komposit Polipropilena (PP) Daur Ulang/Serbuk Kayu Jati terhadap Titik Leleh, Kristalinitas, dan Kuat Impak. Diploma thesis, Politeknik STMI Jakarta.

[img] Text
1519004_Salsabila Arman_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (74kB)
[img] Text
1519004_Salsabila Arman_TA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
1519004_Salsabila Arman_Turnitin.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
1519004_Salsabila Arman_Dapus.pdf - Bibliography

Download (153kB)

Abstract

Seiring berkembangnya ilmu teknologi, semakin banyak penelitian untuk menghasilkan material baru yang diharapkan memiliki sifat lebih baik dari material sebelumnya. Pada umumnya komposit terdiri dari matriks dan pengisi. Matriks yang digunakan dari bahan polimer dan pengisinya dapat berupa hasil limbah yang belum dimanfaatkan dengan baik, contohnya limbah serbuk kayu jati. Penggunaan polipropilena daur ulang pada komposit dapat mengurangi sifat mekanik komposit. Sifat komposit dapat diperbaiki dengan penggunaan serbuk kayu jati sebagai bahan pengisi alami. Serbuk kayu jati yang digunakan adalah serbuk kayu jati perhutani yang berasal dari Kabupaten Klaten. Bahan aditif irganox 1010 (antioksidan primer) dan irgafos 168 (antioksidan sekunder) digabungkan untuk meningkatkan sifat plastik. Coupling agent digunakan untuk meningkatkan adhesi antara matriks dengan pengisi agar menghasilkan komposit yang lebih kuat. Coupling agent yang digunakan adalah Polypropylene grafted Maleic Anhydride (PPgMA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan PPgMA terhadap titik leleh, kristalinitas, dan kuat impak pada komposit PP daur ulang/serbuk kayu jati, agar dapat diaplikasikan ke dalam pembuatan komponen otomotif. Variasi PPgMA yang digunakan sebesar 0%; 5%; 10%; dan 15%berat. Semua bahan dicampur menggunakan alat compounder, kemudian komposit dicetak menggunakan mesin manual forming. PPgMA memberikan pengaruh terhadap kenaikan titik leleh dengan nilai terbaik sebesar 163,2˚C pada penambahan 15%berat PPgMA, derajat kristalinitas dengan nilai terbaik sebesar 47,53% pada penambahan 5%berat PPgMA, dan kuat impak dengan nilai terbaik sebesar 25,47 (J/m) pada penambahan 15%berat PPgMA. Penambahan PPgMA memiliki potensi pada kenaikan titik leleh sehingga dapat memenuhi syarat parameter uji SNI. Kata kunci: Irgafos 168, irganox 1010, polipropilena daur ulang, PPgMA, serbuk kayu jati.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Teknik Kimia Polimer
T Technology > TP Chemical technology
Depositing User: Unnamed user with username editor_perpus2
Date Deposited: 11 Jan 2024 03:16
Last Modified: 11 Jan 2024 03:16
URI: http://repository.stmi.ac.id/id/eprint/762

Actions (login required)

View Item View Item